Dosen Berkegiatan di Luar Kampus sebagai Kegiatan Pendorong Pencapaian Indikator SDG’s di Dunia Pendidikan

Dalam era yang menekankan pentingnya pembangunan berkelanjutan, peran dosen di luar kampus menjadi semakin vital dalam mendukung berbagai aspek Sustainable Development Goals (SDGs). Dosen-dosen Program Studi Bimbingan dan Konseling telah memainkan peran kunci dalam mendorong SDGs 3 (Good Health and Well Being), SDGs 4 (Quality Education), dan SDGs 17 (Partnership for the Goals) melalui berbagai kegiatan di luar lingkungan akademis.

Mendorong Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan (SDGs 3): Dosen prodi bimbingan dan konseling berkolaborasi dengan guru bimbingan dan konseling dari berbagai daerah untuk mengorganisir tentang layanan bimbingan dan konseling yang bertujuan untuk membantu peserta didik mencapai kebahagiaan dan kesejahteraan. Melalui kegiatan dosen berkegiatan di luar kampus ini dosen prodi bimbingan dan konseling telah membantu meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kebahagiaan dan kesejahteraan bagi peserta didik di sekolah.

Mendorong Pendidikan Berkualitas (SDGs 4): Pendidikan berkualitas adalah pondasi utama bagi kemajuan masyarakat dan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan. Dosen program studi bimbingan dan konseling mengadvokasi pendidikan berkualitas melalui berbagai layanan bimbingan dan konseling. Melalui kegiatan dosen di luar kampus, dosen memberikan pelatihan untuk guru bimbingan dan konseling agar dapat merancang layanan bimbingan dan konseling dengan lebih efektif. Kegiatan ini menjadi inspirasi bagi guru bimbingan dan konseling dalam memastikan pendidikan yang berkualitas dan dapat diakses oleh semua melalui layanan bimbingan dan konseling yang tepat.

Mendorong Kemitraan untuk Tujuan (SDGs 17): SDGs 17 menekankan pentingnya kemitraan untuk mencapai tujuan-tujuan pembangunan berkelanjutan. Dosen-dosen berperan sebagai penghubung yang penting antara dunia akademis dan praktis di sekolah. Dosen program studi bimbingan dan konseling berkolaborasi dalam proyek-proyek penelitian bersama, forum diskusi, dan seminar yang menghubungkan dengan berbagai pemangku kepentingan melalui kegiatan dosen di luar kampus.

Dosen program studi bimbingan dan konseling yang aktif di luar kampus ini membuktikan bahwa pendidikan tidak hanya terjadi di dalam kelas, tetapi juga melalui tindakan nyata di komunitas. Dengan kontribusi mereka, mereka membantu mewujudkan visi SDGs, menciptakan dunia yang lebih sehat, cerdas, dan terhubung secara global. Ini adalah bukti konkret bahwa setiap individu, termasuk dosen, dapat menjadi agen perubahan yang kuat dalam mencapai tujuan-tujuan pembangunan berkelanjutan.