Mata Kuliah Perencanaan dan Penganggaran Pendidikan Mendorong Pencapaian Indikator SDGs di Dunia Pendidikan

Inovasi dalam dunia pendidikan menjadi sangat penting untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs). Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan mengintegrasikan mata kuliah Perencanaan dan Penganggaran Pendidikan dalam kurikulum Pendidikan. Matakuliah ini bertujuan memberikan bekal kepada mahasiswa agar mampu: (1) menguasai konsep Perencanaan dan Penganggaran pendidikan dalam manajemen keuangan dalam pembiayaan pendidikan; (2) memahami paradigma dalam pengelolaan anggaran pendidikan dan pengendalian/pengawasan pendidikan; (3) Menguasai keterampilan pengelolaan keuangan dalam situasi perubahan paradigma perencanaan dan penganggaran dalam pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan.

Mata kuliah ini membahas konsep dan ruang lingkup pengelolaan keuangan dalam penyelenggaraan pendidikan, mencakup perencanaan dan penganggaran, akuntabilitas pelaksanaan dan pengendalian atau pengawasan pelaksanaan anggaran pendidikan. Termasuk dibahas pula perubahan paradigma (seperti: mahalnya biaya Pendidikan, Pendidikan gratis, otonomi daerah, dana BOS) akuntabilitas, pengendalian dan pengawasan keuangan dalam pengelolaan anggaran pendidikan. Hal ini penting tidak hanya bagi pengembangan individu mahasiswa, namun juga dalam konteks pencapaian Indikator SDGs.

Beberapa kajian mata kuliah Perencanaan dan Penganggaran Pendidikan terkait dengan MDGs meliputi: perubahan paradigma dalam melakukan Perencanaan dan Penganggaran Pendidikan seperti adanya fenomena mahalnya biaya Pendidikan, Pendidikan gratis, otonomi daerah, dana BOS) yang harus diperhatikan dalam rangka (a) Peningkatan Akses Pendidikan Berkualitas; matakuliah ini dapat membantu dalam meningkatkan akses pendidikan berkualitas dengan mengenalkan adanya pendekatan pendidikan gratis di era otonomi daerah ketika menyusun Perencanaan dan Penganggaran Pendidikan (b) Pertumbuhan Ekonomi: Perencanaan dan Penganggaran Pendidikan dapat membantu sumber daya manusia pendidikan yang aktif dan berkreasi dalam mengembangkan income generating pada satuan pendidikan pada gilirannya dapat mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan pada satuan pendidikan; dan (c) Kemitraan untuk tujuan pemberdayaan masyarakat: Perencanaan dan Penganggaran Pendidikan juga melibatkan kolaborasi antara berbagai pemangku kepentingan dalam pendidikan, termasuk pemerintah, lembaga pendidikan, orangtua siswa dan masyarakat (Komite Sekolah). Ini sesuai dengan prinsip kemitraan yang ditekankan dalam SDGs.

Mata kuliah Perencanaan dan Penganggaran Pendidikan memberikan landasan bagi mahasiswa sebagai agents of change yang akan membawa perubahan positif dalam dunia pendidikan. Dengan menghubungkan konsep Perencanaan dan Penganggaran Pendidikan dalam menghadapi situasi politik Pemerintah dengan fenomena otonomi daerah dan otonomi pendidikan yang menimbulkan fenomena biaya Pendidikan mahal dan Pendidikan gratis dengan pencapaian Indikator SDGs, pendidikan akan menjadi kekuatan utama dalam menciptakan masyarakat yang lebih kreatif dan inovatif. Selaras dengan semangat SDGs, mata kuliah ini menginspirasi mahasiswa untuk menjadi agen perubahan yang berkomitmen dalam meningkatkan pendidikan, dan mendukung pembangunan berkelanjutan.